Di era 90an akhir, musik dari negeri Jiran masih membanjiri panggung musik di Indonesia, hal ini terjadi sejak booming-nya lagu Issabella yang dinyanyikan oleh grup band Search asal Malysia di awal tahun 90an. Sejak itulah band-band Malaysia lainnya juga unjuk gigi satu per-satu di belantika musik Nusantara. Sebut saja grup musik Exist, Eye, Iklim, Lestari, Screen, Slam, Sting, Wings, XPDC dan lain sebagainya. Untuk penyanyi solo, sudah pasti ada Siti Nurhaliza, Ella, yang mengikuti jejak pendahulunya, Sheila Majid. Diantara deretan penyanyi-penyanyi solo tersebut, ada pula penyanyi-penyanyi solo yang mungkin jika mendengarkan lagunya, maka kita akan mengira mereka adalah penyanyi asal Malaysia juga, karena dengan genre musik yang dibawakan, ditambah dengan aksen Melayu yang terdapat dalam liriknya. Namun ternyata penyanyi-penyanyi tersebut asli orang Indonesia.
Sobat 90s, masih ingat tidak, dulu sering kita dengar lagu, lagu slowrock yang di bawakan oleh Sonia ataupun lagu beraliran melayu deli yang di bawakan oleh Sultan? Agan-agan yang menghabiskan masa remajanya di akhir dekade 90an (berkisar tahun 1996-1999) pasti tahu dong kedua penyanyi tersebut. Nah, namun banyak yang mengira Sonia maupun Sultan adalah orang Malaysia, padahal mereka orang Indonesia asli lho..! Sultan berasal dari Sumatra dan Sonia asli Jawa Barat. Memang benar karir mereka sebagai penyanyi lebih sukses di negeri Jiran dibanding di negerinya sendiri, Indonesia. Nah, untuk ulasan lebih lengkap, saya akan membahasnya pada kesempatan ini. Lalu, siapa saja sih penyanyi-penyanyi Indonesia yang dikira penyanyi Malaysia..? Berikut profilnya :
1. Sonia
Penyanyi yang satu ini terbilang sukses di Malaysia dengan hitsnya berjudul "Luruh Cintaku" dan juga "Kau Sebut Namaku". Mulai dari lirik, cengkok dalam menyanyikan lagu hingga video klipnya, tak ada yang mengira jika Sonia adalah penyanyi asal Indonesia, lebih tepatnya berasal dari Tasikmalaya, Jawa Barat. Hal ini terungkap saat dia diwawancara dalam suatu program musik di sebuah TV swasta. Disitu dia menjelaskan bahwa tampilannya secara keseluruhan yang mirip penyanyi Malaysia dikarenakan Sonia ingin meraih pasar Malaysia maupun di Indonesia. Karir Sonia bersinar sepanjang tahun 1997-2001, setelah tahun keemasan itu hampir tak pernah terdengar lagunya lagi di televisi nasional.
2. Sultan
Debutnya dengan hits bertajuk "terpaksa aku lakukan" di tahun 1999, sempat menduduki posisi teratas dalam tangga lagu populer di radio & televisi di Indonesia. Nyatanya Sultan asli berasal dari Indonesia, tepatnya dari Padang Pariaman. Penyanyi yang konsisten di jalur musik slowrock Melayu ini tak berubah aliran/genre bermusiknya meskipun sekarang tren musik sudah berubak ke aliran pop rock. Sultan memiliki banyak penggemar tak hanya di Indonesia dan Malaysia saja, namun ada juga fans dari Singapore & Brunei Darussalam. Di tahun 2011 Sultan dengan formasi barunya bernama Sultan N'Band meluncurkan album mini bertajuk "Cinta Di Tangan". Dalam mini album tersebut masih terdapat dua buah lagu lagi yaitu, "Mahligai Cinta" dan "Aku Sayang Kamu". Sultan selalu menjelaskan kepada penggemarnya bahwa dirinya asli Indonesia. ”Melayu itu salah satu suku bangsa terbesar di sini, tapi terkadang kita melupakan akar budaya kita,” ungkap Sultan.
3. Darmansyah
Di penghujung tahun 1999, Darmansyah sukses meluncurkan hitsnya yang berjudul "Hanya Satu" baik di pasaran musik Malaysia maupun di Indonesia. Banyak yang tidak menyangka bahwa penyanyi beraliran melayu Deli, berambut gondrong ini berasal dari Medan, Sumatera Utara. Namun setelah meluncurkan hitsnya yang pertama, karirnya sedikit demi sedikit meredup, meskipun di tahun 2001 masih meluncurkan album bertajuk "Cinta Dimana Kini" yang terbilang cukup bagus penjualan albumnya. Lagu "Hanya Satu" sempat mengiringi saat-saat awal saya masuk sekolah SMP, jadi sampai sekarangpun saya masih mengingatnya.
4. Ferhat Najib
Penyanyi yang populer dengan hitsnya berjudul "Menentang Perjodohan" itu sempat menghiasi belantika musik Nusantara di akhir tahun 2000. Di Malaysia penyanyi ini terbilang cukup sukses, dan diterima masyarakat negeri Jiran. Namun Ferhat adalah orang Indonesia asli. Saya pribadi masih ingat dengan jelas syair & lirik lagu "Menentang Perjodohan" ini, walaupun saya mendengarnya ketika saya masih duduk di bangku kelas 2 SMP. Kini, di tahun 2011 Ferhat najib berubah haluan dengan bergabung dalam grup musik pop melayu modern "C4lista".
Tidak ada komentar :
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.